Upacara Sumpah Pemuda 2019: Janganlah Pemuda Membuat Masalah

Pedan-Hari Sumpah Pemuda (HSP) diperingati oleh bangsa Indonesia ke-91 pada 28 Oktober 2019. HSP di MTs Negeri 4 Klaten diperingati upacara bendera secara sederhana namun khidmat.

Petugas upacara HSP adalah anggota OSIS dengan menggunakan pakaian OSIS atas bawah putih-putih. Seragam peserta untuk siswa adalah biru putih, dan guru/karyawan korpri.

Pemimpin upacara adalah Nursiti Patimah (9E). Sementara pembina upacara adalah wakil kepala bagian humas, Edi Supraptana, S. Pd., M. Pd.

Tahapan dalam upacara HSP sama seperti upacara pada biasanya. Namun, yang membedakan adalah ada tambahan pembacaan Sumpah Pemuda.

Amanah Pembina Upacara

Sebelum kemerdekaan, para pemuda Indonesia terkotak-kotak dengan ideologinya masing-masing. Mereka mementingkan ego kedaerahan. Ada Jong Java, Jong Selebes, Jong Sumatra, Jong Batak, dll.

Mereka mengadakan Konggres Pemuda I pada 30 April – 2 Mei 1926. Mereka menyamakan persepsi, namun belum ketemu.

Dua tahun kemudian, mereka bertemu kembali menyamakan persepsi. Konggres II diadakan pada 28 Oktober 1928 di Batavia (sekarang Jakarta). Mereka menunjukkan eksistensinya sebagai pemuda Indonesia. Ada tiga keputusan dalam Konggres Pemuda II tersebut yang dikenal dengan Sumpah Pemuda.

Pemuda adalah bagian dari penyelesaian masalah. Janganlah pemuda membuat masalah. Jangan terlena dengan keadaan jaman. Jangan pengin dimanja.

Jangan benci pada orang yang menampar (jika bersalah). Justru dengan ditampar jadi sadar. Jangan terbuai dengan teknologi.

Kalian harus siap dan ingin ditampar biar sadar. Menahan letihnya menuntut ilmu, lelahnya belajar. Jika kalian tidak tahan letihnya belajar, maka kalian akan memetik kebodohan.

AM

Upacara Sumpah Pemuda 2019: Janganlah Pemuda Membuat Masalah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke Atas