Pedan-Sekitar lima puluh empat tahun yang lalu terjadi tragedi kemanusiaan yang dialami oleh bangsa Indonesia. Tragedi itu dinamakan G30S/PKI (Gerakan 30 September). Tragedi ini dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI). Tragefi itu adalah kekejaman disertai pembunuhan terhadap para jenderal dan orang-orang tak berdosa.
Atas tragedi berdarah tersebut ternyata Pancasila masih tetap berjaya. Oleh karena itu tanggal 1 Oktober tiap tahunnya diperingati oleh bangsa Indonesia sebagai Hari Kesaktian Pancasila (HKP).
HKP 2019 diperingati secara sederhana di tiap-tiap satuan kerja (satker) dengan menggelar upacara. Termasuk di MTs Negeri 4 Klaten menggelar Upacara HKP di halaman madrasah.
Bertindak sebagai pembina adalah kepala madrasah Sriyanto, M. Ag. Sementara petugas uoacara adalah anggota OSIS. Peserta upacara HKP adalah seluruh siswa-siswi, guru, dan karyawan.
Pakaian seragam upacara untuk guru dan karyawan adalah Korpri. Pakaian seragam petugas upacara adalah atas dan bawah putih berdasi. Sementara pakaian seragam peserta upacara dari siswa-siswi adalah seragam nasional atas putih dan bawah biru.
Pada upacara HKP ada beberapa bagian upacara yang tidak ada. Upacara HKP tidak ada pengibaran bendera dan tidak ada amanah dari pembina. Ada tambahan yaitu Andika Bhayangkari.
Selesai upacara pembagian hadiah berbagai perlombaan pada class meeting saat Idul Adha. Pembagian piagam, tropi, dan uang pembinaan diberikan kepada dua siswa berprestasi. Zufikri Ali Achmadi (9A)meraih juara 2 KSM tingkat Kab. Klaten. Ahmad Yusuf D (9C) juara 2 tartil tingkst Kab. Klaten.
AM